Panduan Lengkap Memilih Jasa Surety Bond dan Jasa Bank Garansi untuk Bisnis

4 Jan 2025  | 329x | Ditulis oleh : Team
Panduan Lengkap Memilih Jasa Surety Bond dan Jasa Bank Garansi untuk Bisnis

Dalam dunia bisnis, terutama yang melibatkan proyek besar, kontrak atau transaksi finansial yang kompleks, risiko kegagalan dan kerugian sudah pasti ada. Untuk mengatasinya, perusahaan dapat memanfaatkan jasa surety bond dan jasa bank garansi sebagai salah satu solusi untuk perlindungan suatu bisnis.

Kedua instrumen ini sering digunakan untuk menjamin pelaksanaan kewajiban dalam kontrak, memberikan rasa aman bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya. Namun, meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, tetapi ada perbedaan mendasar dalam cara kerjanya.

Berikut adalah panduan lengkap dalam memilih jasa surety bond dan jasa bank garansi untuk bisnis Anda.

Apa itu Surety Bond?

Surety bond adalah suatu perjanjian yang melibatkan tiga pihak yaitu penerbit surety (biasanya perusahaan asuransi), pihak yang membutuhkan jaminanan (obligor atau kontraktor), dan pihak yang dilindungi (oblige atau pemilik proyek)

Dalam hal ini, jika kontraktor gagal memenuhi kewajibannya sesuai dengan ketentuan dalam kontrak, maka penerbit surety bond akan mengganti kerugian yang terjadi. Surety bond lebih sering digunakan dalam proyek konstruksi, jasa pengadaan, dan kontrak pemerintah.

Apa itu Bank Garansi?

Bank garansi adalah jaminan yang diberikan oleh pihak bank kepada pihak penerima jaminan (beneficiary), yang menjamin bahwa jika pihak pemohon garansi gagal memenuhi kewajibannya, bank akan membayar sejumlah uang yang dijamin. Bank garansi biasanya digunakan dalam transaksi bisnis internasional, pinjaman kontrak jual beli, dan transaksi besar lainnya. bank garansi bisa berupa jaminan pembayaran atau jaminan pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan kontrak.

Perbedaan Utama antara Surety Bond dan Bank Garansi

  • Pihak yang Terlibat

  1. Dalam surety bond, ada tiga pihak yaitu pemberi jaminan (surety) penerima jaminan (obligee) dan pihak yang dijamin (obligor)
  2. Dalam bank garansi, hanya ada dua pihak yaitu bank (penjamin) dan penerima garansi (beneficiary)
  • Pemberian Jaminan

  1. Surety bond melibatkan pemberi jaminan yang akan membayar kerugian jika pemohon gagal memenuhi kontrak. Pemberi jaminan dalam surety bond biasanya mengambil langkah hukum untuk menuntut penggantian dari pihak yang dijamin (obligor).
  2. Bank garansi melibatkan bank yang bertindak sebagai pihak penjamin dan akan membayar langsung kepada penerima garansi apabila kewajiban yang dijamin tidak dipenuhi pemohon garansi.
  • Jenis Risiko yang Dijamin

  1. Surety bond lebih sering digunakan untuk jaminan pelaksanaan kontrak, kinerja proyek, atau kewajiban lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan.
  2. Bank garansi umumnya digunakan untuk transaksi keuangan termasuk pinjaman, pembelian barang, atau proyek yang melibatkan pembayaran yang besar.

Panduan Memilih Jasa Surety Bond dan Jasa Bank Garansi

Untuk memilih antara surety bond dan bank garansi, berikut ini adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan yaitu:

  • Jenis Bisnis dan Sifat Proyek: Jika bisnis Anda bergerak di bidang konstruksi atau pengadaan yang melibatkan proyek besar dan panjang, surety bond adalah pilihan yang tepat karena lebih fokus pada kinerja dan pelaksanaan kontrak. Disisi lain juga bank garansi lebih cocok jika proyek Anda melibatkan transaksi finansial atau pembayaran besar, seperti impor barang atau pembiayaan investasi.
  • Keuangan dan Risiko Perusahaan: Jika perusahaan Anda memiliki sumber daya keuangan yang kuat dan tidak ingin menanggung risiko kegagalan proyek, memilih surety bond dapat menjadi pilihan tepat. Namun jika Anda lebih memilih untuk bergantung pada lembaga keuangan yang menawarkan pengelolaan risiko secara langsung, bank garansi akan lebih sesuai.
  • Proses dan Persyaratan: Proses pengajuan surety bond biasanya melibatkan penilian kredibilitas perusahaan oleh pihak pemberi jaminan (surety). Sedangkan untuk bank garansi, bank akan menilai riwayat kredit dan kemampuan finansial pemohon garansi. Pilih jasa yang sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan jaminan perusahaan Anda.
  • Biaya dan Premi: Surety bond biasanya memerlukan pembayaran premi tahunan yang dihitung berdasarkan nilai jaminan dan risiko proyek. Bank garansi, meskipun tidak selalu membutuhkan biaya tahunan, sering kali dikenakan biaya penerbitan yang lebih tinggi, terutama jika melibatkan nilai transaksi yang besar. Sebaiknya, bandingkan biaya antara keduanya sebelum memutuskannya.

Dengan menggunakan jasa penerbitan bank garansi dan surety bond dari perusahaan terpercaya seperti PT. Shorai Sarana Suretyndo, Anda dapat meminimalisir risiko proyek dan memastikan kelancaran penyelesaiannya.

PT. Shorai Sarana Suretyndo hadir sebagai mitra yang dapat dipercaya dalam menyediakan jasa penerbitan bank garansi dan surety bond untuk berbagai kebutuhan bisnis Anda dengan banyak keunggulan, yaitu:

  1. Proses yang cepat dan mudah
  2. Persayaratan yang standar
  3. Service charge yang kompetitif
  4. Tim yang berpengalaman dan profesional
  5. Layanan yang prima

Dengan memahami perbedaan mendasar antara keduanya dan menganalisis kebutuhan spesifik bisnis Anda, akan membantu Anda dalam memilih instrument yang tepat. Dan jangan lupa untuk konsultasikan dengan ahli keuangan atau pihak penyedia jasa untuk mendapatkan saran yang lebih mendalam sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda.

Lebih lanjut untuk info lengkap mengenai jasa bank garansi dan surety bond di PT. Shorai Sarana Suretyndo, Anda bisa menghubungi nomor telepon 0813 8885 7500. Terima kasih semoga bermanfaat.

#Tag
Artikel Terkait
Mungkin Kamu Juga Suka
Rajakomen
Scroll Top