Sebagai bumbu dapur, bawang putih (Allium sativum L) mempunyai peranan penting dalam melezatkan dan menimbulkan aroma yang sedap pada masakan. Akan tetapi selain sebagai bumbu, bawang putih mempunyai manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.
Sebetulnya, pemanfaatan bawang putih sebagai obat sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu, namun penelitian secara ilmiah mengenai khasiat bawang putih baru dimulai pada tahun 1970-an. Ternyata hasilnya luar biasa, bawang putih dapat menurunkan kadar kolesterol, mengurangi terjadinya pembekuan darah di dalam pembuluh nadi jantung yang menyempit.
Selain itu, bawang putih dapat mengurangi risiko kanker, memperbaiki gangguan tekanan darah tinggi atau rendah, merangsang sistem kekebalan tubuh untuk bekerja lebih baik, memperlambat proses penuaan, mengurangi rasa sakit pada tulang dan mencegah terjadinya rematik.
Bawang putih pada dasarnya terbagi dalam 3 jenis yang tiap-tiap jenis berbeda sifatnya, meski tetap ada gunanya untuk kesehatan. Jenis pertama yakni bawang putih bubuk dan bawang putih utuh. Jenis kedua adalah minyak bawang putih yang terbuat dengan cara menyuling bawang putih utuh atau ekstraknya dicampur bersama minyak sayur. Jenis ketiga yaitu ekstrak bawang putih tua.
Hasil riset yang dilakukan Dr. Robert I San Li, PhD selama 20 tahun mengenai manfaat bawang putih bagi kesehatan manusia menunjukkan, bawang putih utuh mengandung 0,4% alliin dari beratnya, yaitu Sallylcyteine sulfoxide. Bila bawang putih dirajang, maka enzim allinase akan aktif dan mengubah alliin menjadi allicin.
Allicin bawang mentah berubah menjadi oxidant keras dan menimbulkan dampak yang kurang menyenangkan, misalnya gangguan perut dan hemolytic anemia (penurunan butir darah merah). Oleh karena itu makan bawang putih mentah tidak boleh terlalu banyak. Cukup seujung jari telunjuk sehari. Jika terlalu banyak akan mengakibatkan berkurangnya butir-butir darah merah. Berikut ini 4 manfaat bawang putih yang luar biasa bagi kesehatan :
Menghambat Kanker atau Tumor
Ekstrak bawang putih bisa menghambat sel-sel liar di dalam tubuh. Bagi penderita kanker hasil temuan ini tentu saja memberikan harapan baru.
Menghindari Kolesterol dan Anti Penggumpalan Darah
Kolesterol merupakan penyebab utama terjadinya penyempitan pembuluh darah. Bawang putih membantu melebarkan sel-sel yang mengerak di dinding pembuluh darah. Ekstrak bawang putih mengandung antioksidan yang berguna untuk mencegah terjadinya oksidasi dari serum lemak. Ekstrak bawang putih mampu menurunkan kadar kolesterol LDL tanpa merusak kadar kolesterol HDL. Disamping itu, ekstrak bawang putih juga ternyata berguna untuk menjaga aliran darah.
Mencegah Infeksi dan Rematik
Khasit lainnya dari garlic (bawang putih) ini yaitu menambah sistem imunitas tubuh pada mikroorganisma yang mengancam manusia. Sistem imunitas tubuh yang rapuh pastinya akan mengancam kesehatan. Dengan memakan secara teratur bawang putih berbentuk kapsul akan menghindari timbulnya rematik.
Menghambat Terjadinya Proses Penuaan
Terutama bagi wanita yang memasuki usia 40-an mulai gelisah memikirkan kerutan pada wajah dan bagian tubuhnya lainnya. Ekstrak bawang putih nyatanya bisa menghambat terjadinya penuaan. Malah ekstrak bawang putih yang dicampur dengan vitamin E bisa menghindari kerontokan rambut dan menjada kesehatan pada mata. Adapun racikan ekstrak bawang putih dan ginseng bermanfaat untuk memelihara vitalitas tubuh supaya selalu fit.
Lalu bagaimana memilih bawang putih yang diperlukan untuk kesehatan? Pemilihan jenis bawang putih untuk kesehatan memang agak spesifik. Bawang putih hendaknya dari hasil pertanian yang sama sekali tidak menggunakan pupuk kimia, bebas pestisida atau fertilisasi kimia.
Fakta di Balik Hari Farmasi Indonesia
by Admin 24 Jun 2024