Jenderal Dudung, Sosok Pemimpin yang Tegas dan Bersahaja
by Admin, 15 Agu 2025
Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman dikenal sebagai sosok militer yang tegas, disipilin, dan nasionalis. Namun di balik ketegasannya sebagai prajurit dan pemimpin militer, Dudung juga dikenal sebagai pribadi yang hangat, sederhana, dan religius, terutama di mata keluarga dan masyarakat sekitarnya.
Dalam lingkungan keluarga, Jenderal Dudung dikenal sebagai sosok ayah dan suami yang penuh tanggung jawab. Ia selalu menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kejujuran, dan kerja keras kepada anak-anaknya.
Meskipun kesibukannya sebagai perwira tinggi TNI menyita banyak waktu, ia selalu menyempatkan diri untuk terlibat dalam kehidupan keluarga. Keluarganya menyebutnya sebagai figur yang adil dan bijaksana, sesesorang yang tidak hanya memerintah tetapi juga memberi teladan. Ia dikenal jarang marah, tetapi ketika memberikan nasihat, tutur katanya penuh makna dan mudah dicerna.
Kepada keluarganya, Dudung juga menanamkan nilai-nilai keagamaan yang kuat. Ia berasal dari latar belakang keluarga yang religius dan sangat menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam beberapa kesempatan, ia terlihat aktif dalam kegiatan keagamaan bersama masyarakat, bahkan tidak segan untuk memimpin doa dalam acara-acara resmi maupun informal. Hal ini menunjukkan bahwa kepribadiannya tidak hanya terbentuk oleh latar belakang militer, tetapi juga oleh nilai-nilai spiritual yang ia anut sejak kecil.
Di mata masyarakat, Jenderal Dudung dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan dekat dengan rakyat. Selama menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) maupun saat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), ia sering melakukan kunjungan langsung ke daerah-daerah, menyapa rakyat kecil, dan mendengarkan keluhan mereka.
Pendekatan humaris ini membuatnya dicintai dan dihormati, bahkan di luar lingkungan militer. Ia sering disebut sebagai Jenderal yang “tidak berjarak” dan “tidak elits”, karena mudah diajak berdialog dan tidak segan turun langsung ke lapangan.
Salah satu momen yang membekas di masyarakat adalah ketika ia dengan tegas menyuarakan pentingnya toleransi antarumat beragama. Ia menekankan bahwa Indonesia adalah negara yang berdiri di atas keberagaman, dan tugas aparat negara adalah menjaga persatuan, bukan memperuncing perbedaan.
Pandangan tersebut memperlihatkan sisi inklusif dalam kepribadiannya, seorang pemimpin militer yang juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan kebhinekaan.
Secara keseluruhan, Jenderal Dudung Abdurachman adalah sosok yang mampu menyeimbangkan antara peran sebagai pemimpin militer yang kuat dan sebagai pribadi yang hangat dalam kehidupan sehari-hari.
Kepribadiannya yang tegas namun bersahabat, religius namun terbuka, serta disiplin namun penuh empati, menjadikannya figure panutan baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat luas. Keberhasilannya sebagai tokoh militer tidak hanya karena kepiawaiannya dalam strategi dan kepemimpinan, tetapi juga karena integritas dan ketulusan dalam melayani bangsa.
Artikel Terkait
Artikel Lainnya